Puskesmas Cigombong

Loading

5 Jenis Imunisasi Dewasa yang Wajib Dilakukan

5 Jenis Imunisasi Dewasa yang Wajib Dilakukan


Imunisasi adalah salah satu langkah penting yang harus dilakukan oleh setiap orang, termasuk dewasa. Imunisasi memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga kesehatan tubuh dari serangan penyakit yang berbahaya. Namun, seringkali imunisasi hanya dianggap penting bagi anak-anak, padahal imunisasi pada dewasa juga sangat diperlukan.

Ada 5 jenis imunisasi dewasa yang wajib dilakukan agar tubuh tetap terlindungi dari penyakit. Menurut dr. Agus, seorang dokter spesialis imunisasi, “Imunisasi pada dewasa sama pentingnya dengan imunisasi pada anak. Karena tubuh dewasa pun rentan terhadap serangan penyakit, terutama bagi yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.”

Pertama, imunisasi influenza atau flu. Imunisasi ini sangat penting dilakukan setiap tahun, karena virus influenza dapat menyerang siapa saja, termasuk dewasa. Menurut data dari Kementerian Kesehatan, kasus influenza pada dewasa meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, imunisasi influenza menjadi salah satu imunisasi wajib bagi dewasa.

Kedua, imunisasi hepatitis B. Hepatitis B merupakan penyakit yang dapat menyerang hati dan menyebabkan kerusakan yang serius. Menurut dr. Budi, seorang ahli hepatologi, “Imunisasi hepatitis B sangat penting dilakukan oleh dewasa, terutama bagi mereka yang memiliki risiko tinggi terkena penyakit ini, seperti pekerja medis dan pekerja seks.”

Ketiga, imunisasi difteri. Difteri adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae dan dapat menyerang sistem pernapasan. Menurut dr. Cinta, seorang dokter spesialis penyakit menular, “Imunisasi difteri penting dilakukan oleh dewasa karena kasus difteri masih sering terjadi di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang kurang sanitasi.”

Keempat, imunisasi tetanus. Tetanus atau yang biasa dikenal dengan penyakit tétanus adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani. Menurut dr. Dini, seorang ahli penyakit infeksi, “Imunisasi tetanus harus dilakukan secara rutin setiap 10 tahun sekali, terutama bagi dewasa yang sering terpapar luka terbuka.”

Terakhir, imunisasi HPV atau human papillomavirus. HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kanker serviks pada wanita dan kanker anus pada pria. Menurut dr. Eka, seorang dokter spesialis kandungan, “Imunisasi HPV sangat penting dilakukan oleh dewasa, terutama bagi mereka yang belum pernah divaksin HPV sebelumnya.”

Dengan melakukan kelima jenis imunisasi dewasa yang wajib dilakukan ini, diharapkan dapat menjaga kesehatan tubuh dari serangan penyakit yang berbahaya. Jangan lupa konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis terpercaya sebelum melakukan imunisasi. Kesehatan adalah investasi terbaik bagi masa depan kita. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua.